Achmad Zulkifli, S.Pd.

Guru yang Membangun Karakter Melalui Keteladanan

Menjadi guru SD bukan hanya tentang bagaimana saya mengajarkan ilmu pengetahuan, tetapi bagaimana saya menunjukkan sikap dan perilaku sehari-hari yang bisa dijadikan contoh oleh siswa. Anak-anak usia SD sangat mudah meniru, dan itulah mengapa saya merasa tanggung jawab moral sebagai guru jauh lebih besar daripada sekadar menyampaikan pelajaran.

Di ruang kelas, saya berusaha konsisten dalam sikap. Saya datang tepat waktu, berbicara dengan bahasa yang sopan, menyelesaikan tugas dengan rapi, dan menjaga kebersihan kelas. Hal-hal kecil ini saya tekankan bukan karena ingin dinilai baik, tetapi karena saya ingin anak-anak juga melakukannya dengan kesadaran sendiri.

Saya percaya bahwa pendidikan karakter dimulai dari pembiasaan. Maka, setiap hari saya menanamkan nilai-nilai sederhana seperti jujur, bertanggung jawab, sabar, dan tolong-menolong melalui berbagai kegiatan. Baik melalui cerita, diskusi kelompok, maupun contoh nyata dari kehidupan sehari-hari.

Saya juga memberi ruang bagi siswa untuk berpendapat dan berinisiatif. Ketika anak-anak belajar bahwa pendapat mereka dihargai, mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri dan tidak takut salah. Ini penting untuk masa depan mereka, di mana kolaborasi dan komunikasi menjadi keterampilan utama.

Komunikasi dengan orang tua juga saya bangun dengan hangat dan terbuka. Saya ingin mereka merasa bahwa kami, guru dan orang tua, berada di pihak yang sama: demi tumbuh kembang anak yang lebih baik. Saya sering berdiskusi tentang kebiasaan anak di rumah dan di sekolah agar ada keselarasan.

Selain itu, saya aktif memperkaya diri dengan mengikuti pelatihan dan membaca buku pendidikan. Saya menyadari bahwa guru juga harus terus belajar agar tidak tertinggal zaman. Saya ingin membawa pendekatan baru ke kelas yang bisa membuat pembelajaran lebih menarik dan kontekstual.

Saya bangga menjadi guru SD. Setiap keberhasilan kecil siswa adalah kebahagiaan besar bagi saya. Dan saya tahu, selama saya tetap menjadi guru yang belajar dan memberi keteladanan, saya bisa ikut mencetak generasi masa depan yang hebat.

Terima kasih.